Senin, 13 Oktober 2014

Asignment Chapter II

 Review Question
11. What control flow statements were added to Fortran IV to get Fortran 77?
-> Statement control flow yang ditambahkan di Fortran IV untuk menjadi Fortran 77 adalah Logical Loop (Logika pengulangan)
12. Which version of Fortran was the first to have any sort of dynamic variables?
-> Fortran 90
13. Which version of Fortran was the first to have character string handling?
-> Fortran 77
14. Why were linguists interested in artificial intelligence in the late 1950s?
-> Karena para ahli bahasa khawatir akan proses yang dilakukan oleh  bahasa alami
15. Where was LISP developed? By whom?
-> LISP dikembangkan oleh John McCarthy di MIT
Problem Set
11. Was IBM’s assumption, on which it based its decision to develop PL/I, correct, given the history of computers and language developments since 1964?
-> Asumsinya benar karena pada tahun 1970-an, PL / I secara luas digunakan untuk aplikasi bisnis dan ilmiah walaupun banyak kegagalan pada tahun-tahun sebelumnya dan sesudahnya.
12. Describe, in your own words, the concept of orthogonality in programming language design
->orthogonality adalah penyederhanaan dari bermacam-macam
fitur bahasa pemrograman sehingga suatu bahasa pemrograman lebih mudah untuk dipahami dan diaplikasikan
13. What is the primary reason why PL/I became more widely used than ALGOL 68?
->PL / I mempunyai ALGOL 60 yang terbaik (rekursi dan struktur blok), FORTRAN IV (kompilasi terpisah dengan komunikasi melalui data global), dan COBOL (struktur data, input / output, dan laporan fasilitas pembangkit), beberapa fitur baru
14. What are the arguments both for and against the idea of a typeless language?
-> Argumen “for” fleksibel dan mudah digunakan. Tanpa harus menentukan tipe data. programmer bebas untuk mengimprovisasikan kode yang dihasilkan dengan cepat dan tanpa banyak berpikir. Belajar bahasa jauh lebih simple karena kita tidak harus menentukan ukuran atau bagaimana compiler akan mengartikan tipe nantinya
Argumen “Against” kurang aman karena proses data, seperti penugasan tipe karakter ‘A’ yang sebenarnya dapat “diartikan” sebagai nilai HEX oleh programmer. Compiler juga akan mengalami kesulitan mengartikan nilai-nilai floating point dibandingkan dengan bilangan bulat. Aritmatika yang dihasilkan juga akan menyebabkan masalah serius; seperti menambahkan 5 + “happy” dan bagaimana mereka di terapkan berbeda dari yang dimaksud oleh programmer.
15. Are there any logic programming languages other than Prolog?
 -> FORTRAN, LISP,  dan ALGOL 60

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer